Polres Trenggalek – Jajaran kepolisian bersama stakeholder terkait melakukan monitoring ketersediaan stok dan harga barang kebutuhan pokok dan barang penting (Bapokting) di wilayah Kabupaten Trenggalek. Selasa, (24/12).
Monitoring bersama ini dilakukan di beberapa lokasi, diantaranya Pasar Basah Trenggalek, SPBE dan SPBU yang tersebar di sejumlah titik, hingga toko grosir sembako yang ada di seputaran kota Trenggalek.
Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta, S.I.K., M.Si. melalui Kasatbinmas AKP Rohmad Hudi, S.Pd. yang kebetulan turut hadir dalam kegiatan tersebut menuturkan, kegiatan ini digelar dalam rangka memantau harga dan stok kebutuhan pokok menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
“Selain itu juga untuk mencegah terjadinya inflasi, menjamin ketersediaan pasokan serta mencegah terjadinya penimbunan barang oleh oknum tertentu yang memanfaatkan situasi menjelang Nataru.” Jelasnya.
Pihaknya menuturkan, dari pantauan dilapangan, memang terdapat beberapa item yang mengalami kenaikan harga, namun untuk stok baik komoditas pangan, sembako, BBM maupun gas relatif masih stabil dan mencukupi kebutuhan masyarakat.
Masih kata AKP Rohmad, Polres Trenggalek juga mengerahkan Satgas pangan yang bertugas untuk mengantisipasi potensi kejahatan yang dapat menimbulkan kelangkaan barang, maupun ulah para spekulan yang turut bermain dan menyebabkan harga melambung tinggi.
“Kita semua berharap, harga maupun stok pangan tetap stabil sehingga tidak timbul keresahan di tengah masyarakat khususnya saat Nataru ini.” Pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan monitoring tersebut antara lain, Sekda Kabupaten Trenggalek Drs. Edy Soepriyanto, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir. Mulyahandaka, Kabag Perekonomian dan Sumberdaya Alam Rubianto S.T., M.M., Kepala Dinas Komidag Saniran, S.Pd., M.Si., dan Pasiter Kodim 0806/Trenggalek, Lettu Inf Moh. Anwar Idris.
