Polres Trenggalek – Kepedulian Kepolisian terhadap masa depan generasi bangsa memang patut di acungi jempol. Bagaimana tidak, Kepolisian memiliki sejumlah program yang secara khusus diperuntukkan bagi para pelajar hingga mahasiswa. Mulai dari police goes to school disemua jenjang sekolah hingga Diagram atau dialog bersama mahasiswa.
Menindaklanjuti hal tersebut, pagi ini Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino, S.I.K. berkenan mengunjungi salah satu sekolah favorit di Kabupaten Trenggalek. Tak sekadar berkunjung, orang nomor satu di jajaran Polres Trenggalek ini juga bertindak sebagai pembina upacara. Senin, (25/7).
“Iya betul, Hari ini saya bersama sejumlah pejabat utama mengunjungi SMA Negeri 1 Trenggalek. bertemu dengan para guru dan berbincang dengan siswa-siswi.” Jelas AKBP Alith.
AKBP Alith mengungkapkan, sebagai salah satu negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia, Indonesia telah mempersiapkan diri menghadapi bonus demografi di tahun 2045 mendatang. Masa yang disebut masa emas tersebut nantinya didominasi oleh generasi Z yang saat ini masih berada di jenjang sekolah menengah.
“Oleh sebab itu, sekolah menjadi salah satu garda terdepan dalam menggodok dan mempersiapkan generasi penerus baik dari segi intelektualitas, kreativitas dan mampu menjawab tantangan zaman dan bersaing di tingkat global.” Ungkap AKBP Alith.
Disisi yang lain, AKBP Alith mengingatkan kembali tentang pentingnya menjaga Pancasila sebagai falsafah hidup dan pemersatu bangsa. Pancasila tidak hanya dipandang sebagai slogan tapi ditanamkan dalam jiwa dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Dihadapan ratusan siswa menuturkan, memasuki era 4.0. dan perkembangan teknologi yang demikian pesat harus diimbangi dengan cara berfikir yang smart. Banjir informasi yang diterima selayaknya dilakukan chek and rechek terlebih dahulu untuk memastikan kevalidannya.
“Saring sebelum sharing.” Imbuhnya.
Lebih lanjut AKBP Alith mengimbau kepada seluruh siswa agar menjauhi penyalahgunaan Narkoba. Narkoba tidak hanya merugikan diri sendiri dan orang lain tetapi juga merupakan salah satu factor dari runtuhnya negara selain Korupsi dan terorisme.
“Jangan pernah sekali-kali mencoba. Sayangi keluarga, sayangi sekolahmu, sayangi guru dan sayangi masa depanmu.” Pungkasnya.
