Polres Trenggalek – Kepolisian Resor Trenggalek menyambut hangat kunjungan tim dari Srena Polri. Kedatangan tim yang dipimpin oleh Kombes Pol Dra. A. A. Sagung Dian Kartin didampingi oleh Tim Rorena Polda Jatim Kompol Priyanto S. I. K., S. H., ini digelar dalam rangka studi kelayakan pembentukan Satpolairud Polres Trenggalek. Rabu, (25/9).
Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta, S.I.K., M.Si. melalui Wakapolres Kompol Herlinarto S.E., M.M., mengatakan, kedatangan tim dari Mabes Polri ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan serupa oleh Rorena Polda Jatim pada bulan Maret 2024 yang lalu.
“Studi kelayakan ini untuk memastikan bahwa wilayah Kabupaten Trenggalek melalui Polres Trenggalek benar-benar membutuhkan kehadiran Satpolairud yang nantinya akan menjadi perkuatan organik Polres Trenggalek. Tim bertugas untuk menggali lebih dalam tentang kebutuhan pembentukan Satpolairud, baik segi administrasi maupun dukungan lainnya .” Jelas Kompol Herlinarto.
Dalam kesempatan tersebut, tim mengunjungi kantor sementara Pospol Airud BKO Polres Trenggalek dan meninjau tanah hibah dari Pemkab Trenggalek yang nantinya akan digunakan sebagai Mako tetap Satpolairud. Bukan itu saja, tim juga memeriksa berkas administrasi, maupun sarana prasarana penunjang lainnya.
Lebih lanjut Kompol Herlinarto mengatakan, Keberadaam Satpolair di Kabupaten Trenggalek dinilai sangat urgen dan strategis. Salah satu pertimbangannya adalah Jalur Lintas Selatan (JLS) Tulungagung-Trenggalek yang mulai menjadi jalur penghubung favorit baik untuk aktivitas ekonomi maupun wisata.
Pada sisi yang lain, Kabupaten Trenggalek memiliki tiga wilayah perairan yakni Watulimo, Munjungan dan Panggul yang membutuhkan pengamanan dan pengawasan intens dari berbagai potensi kriminalitas maupun kejahatan laut.
Disamping itu, wilayah perairan Kabupaten Trenggalek juga berbatasan langsung dengan negara tetangga dimana terdapat dua pulau terluar yang harus senantiasa dijaga dan diamankan sebagai wujud kedaulatan wilayah Indonesia.
“Saat ini petugas Polair di Watulimo merupakan anggota dari Direktorat Polair yang di BKO-kan atau diperbantukan di Polres Trenggalek. Menjadi harapan kita semua, dari studi kelayakan ini bisa menjadi pintu masuk agar pembentukan Satpolairud di Trenggalek bisa disetujui dan terealisasi.” Pungkasnya.
