Polres Trenggalek – Sejumlah pohon tumbang dan tanah longsor dilaporkan terjadi di sejumlah titik di Kabupaten Trenggalek. Pohon tumbang dan tanah longsor tersebut terjadi setelah sebelumnya wilayah kabupaten Trenggalek diguyur hujan cukup deras. Minggu, (10/3).
Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kasihumas Iptu Susila Basuki, S.Sos. mengungkapkan pohon jenis sengon diketahui roboh dan menimpa rumah warga di Desa Tasikmadu. Kejadian yang sama juga dialami salah satu warga desa Karanggandu Kecamatan Watulimo. Pohon kelapa yang berada dibelakang rumah tersebut roboh dan mengakibatkan darur rumahnya rusak.
Tak hanya itu, di Kecamatan Munjungan, pohon jenis Sengon laut dan pohon kepala juga dilaporkan tumbang dan menimpa rumah salah satu warga desa Karangturi dan mengakibatkan dapur dan sebagian kamar rusak.
“Selain pohon tumbang, di Kecamatan Panggul tepatnya di desa Depok, tanah tebing setinggi 10 meter dan lebar 15 meter longsor menimpa rumah warga. Tidak ada korban jiwa.” Ungkapnya.
Atas kejadian tersebut lanjut Iptu Susila, jajaran kepolisian dari Polsek setempat bersama unsur TNI, BPBD dan tiga pilar dibantu masyarakat sudah bergerak dan melakukan evakuasi, membersihkan batang pohon maupun material tanah longsor.
“Sudah kami instruksikan jika ada bencana alam sekecil apapun, agar masing-masing Polsek bersinergi bersama stakeholder terkait memberikan bantuan semaksimal mungkin baik tenaga maupun meteriil. Demikian juga dengan tindak lanjut paska bencana agar berkoordinasi dengan pemerintah setempat baik tingkat kecamatan maupun desa.” Imbuhnya.
Pihaknya juga mengimbau kepada seluruh warga Trenggalek memasuki musim penghujan ini agar lebih waspada dan hati-hati terutama bagi warga yang berdomisili di wilayah perbukitan atau pegunungan, terlebih yang bersebelahan dengan tebing tanah.
“Jika mengetahui terjadi bencana alam, mohon dapatnya segera dilaporkan ke Bhabinkamtibmas atau Polsek terdekat agar bisa dilakukan penanganan secepatnya.” Pungkasnya.
