Polres Trenggalek – Arus mudik lebaran mulai terasa. Beberapa ruas jalan di Kabupaten Trenggalek terutama jalur nasional mulai dipadati oleh kendaraan para pemudik. Bukan itu saja, kondisi terminal bus Surodakan juga terlihat mulai ramai oleh penumpang baik masuk maupun keluar.
Menyikapi hal tersebut, Satgas Kamtibselcarlantas Operasi Ketupat Semeru 2024 melakukan pemantauan terhadap fluktuasi pemudik yang menggunakan transportasi umum khususnya bus antar kota dan antar provinsi. Senin, (8/4).
Sejumlah petugas kepolisian yang merupakan anggota Satlantas Polres Trenggalek ini meninjau langsung kondisi terminal bus dan berbincang dengan petugas dinas perhubungan dan pihak pengelola terminal maupun dengan calon penompang yang kebetulan sedang menunggu keberangkatan bus menuju lokasi tujuan.
Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kasatlantas AKP Mulyani, S.E., M.Si. yang juga menjabat sebagai Kasatgas Kamseltibcarlantas menuturkan, dari pantauan di lapangan memang terjadi peningkatan jumlah penumpang baik kedatangan maupun keberangkatan.
“Lebih ramai dibanding hari biasa tetapi tidak sampai terjadi penumpukan penumpang.” Jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, petugas juga menyampaikan pengecekan terhadap kelengkapan keselamatan kendaraan serta mengimbau para pengemudi agar senantiasa mematuhi peraturan lalu lintas dan memprioritaskan keselamatan penumpang.
“Tidak perlu buru-buru apalagi sampai ngeblong dan ugal-ugalan. Sangat berbahaya, rentan menjadi penyebab kecelakaan dan justru menjadi biang kemacetan panjang. Saling menghormati dan menghargai sesama pengguna jalan. Keselamatan adalah yang utama.” Ucapnya.
Untuk diketahui, dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri tahun 2024/1445 H, Polres Trenggalek menggelar Operasi Ketupat Semeru 2024 yang berlangsung selama 13 hari mulai tanggal 4 sampai dengan 16 April 2024.
Dalam operasi ini Polres Trenggalek melibatkan sedikitnya 356 personel gabungan dan mendirikan 2 Pos Pengamanan Simpang empat Durenan dan Watulimo serta 1 Pos Pelayanan di Trenggalek Agropark. Selain itu didirikan pula satu Pos pantau yang berlokasi di anjungan cerdas Bendungan Tugu perbatasan Trenggalek-Ponorogo.
